Suwit Creative – Crayon memang lebih sering diasosiasikan dengan ‘anak-anak’, namun banyak seniman profesional yang menggunakan crayon dalam seluruh karyanya, maupun yang mengombinasikannya dengan media lain seperti cat air, pensil warna atau spidol.
Apakah kamu tertarik untuk menggunakan media ini ke dalam gambarmu tapi kamu bingung harus pilih jenis crayon yang mana? Baca artikel ini sampai habis, ya!
Crayon Lilin (Wax Crayons)
Jenis crayon yang pertama ini bisa dibilang yang paling umum dan sering ditemui. Karakteristiknya adalah terbuat dari lilin parafin yang dicampur dengan pigmen warna dan menghasilkan warna yang cerah. mudah diaplikasikan, sering digunakan untuk mewarnai di kertas, namun teksturnya lembut dan mudah patah jika terlalu ditekan, harganya terjangkau, gampang didapatkan dan aman untuk anak-anak.
Oil Pastel
Secara singkat, oil pastel memiliki tekstur yang lebih lembut bila dibandingkan dengan crayon lilin, warnanya lebih intens, dan berkesan solid, sehingga cocok untuk blending dan menghasilkan gradasi warna yang halus. Sayangnya, oil pastel lebih sulit dihapus jika sudah menempel di permukaan.
Bisa dipakai untuk karya seperti apa? tidak hanya cocok digunakan untuk mewarnai, oil pastel juga bisa menjadi pilihan ketika kamu ingin berkesperimen dengan membuat karya seni abstrak. Bahkan, kamu pun bisa juga membuat karya seni tiga dimensi dengan menggunakan oil pastel dan mengukirnya menjadi patung-patung kecil misalnya. Menariknya, media yang satu ini seringkali dipakai bersamaan dengan media lain seperti cat, pensil atau spidol.
Crayon Arang (Charcoal Crayons)
Crayon arang adalah jenis crayon yang terbuat dari arang yang dipadatkan dan punya karakteristik yang unik antara lain, menghasilkan warna gelap, cocok untuk membuat sketsa dan efek dramatis. Jenis crayon ini juga mudah dihapus bahkan ketika sudah diaplikasikan.
Crayon arang sangat bagus untuk membuat sketsa kasar, menggambar garis besar, dan menentukan komposisi gambar. Lalu, karena sifatnya yang hitam pekat, charcoal sangat baik untuk menciptakan area gelap pada gambar, seperti bayangan (shadow), memberi tekstur dan juga efek dramatis pada gambar.
Crayon Gel
Crayon gel bisa dibilang serbaguna, bisa dipakai untuk project seni apapun dan dipakai untuk siapapun mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Dari pemula sampai profesional juga cocok menggunakan crayon gel.
Crayon jenis ini punya tekstur yang unik yaitu berupa gel. Warna yang dihasilkan cerah, mudah dicuci, sering digunakan untuk mewarnai wajah atau membuat body paint yang tidak permanen. Selain itu, karena bahannya tidak beracun, mudah dipegang dan mudah dibersihkan sehingga crayon gel cocok digunakan oleh anak-anak. Sayangnya, daya tahan warnanya tidak sekuat crayon lilin atau oil pastel.
Soft Pastel
Karakteristik soft pastel adalah ia mudah dibaurkan dan diblend, menghasilkan warna yang intens, mudah patah karena teksturnya yang lembut, membutuhkan fiksatif untuk menjaga agar warna tidak luntur, kepekatan pigmen tinggi, dan cocok untuk membuat karya seni yang lebih detail dan realistis.
Soft pastel juga cocok digunakan untuk project membuat potret dengan ekspresi wajah yang lembut dan halus (potret), menciptakan pemandangan alam dengan gradasi warna yang indah (landscape), menggambar benda-benda mati dengan detail yang tajam (still-life), atau membuat karya seni abstrak dengan bentuk dan warna yang bebas (abstrak).
Pan Pastel
Pan pastel adalah jenis alat tulis yang digunakan untuk menggambar atau mewarnai. Mereka terbuat dari pigmen warna yang dipadatkan dalam bentuk pan atau wadah kecil. Pan pastel memiliki tekstur yang lebih padat dibandingkan soft pastel dan menghasilkan warna yang lebih intens.
Lalu, pan pastel juga mudah diaplikasikan langsung dari pan ke permukaan kertas, warna lebih mudah dikontrol dan diblend dan hasil akhir lebih halus dan rapi. Pan pastel sering digunakan oleh seniman profesional untuk membuat karya seni yang lebih detail dan realistis. Mereka juga cocok untuk digunakan oleh pemula yang ingin menghasilkan karya dengan warna yang intens dan halus.
Crayon Pensil
Crayon pensil atau sering disebut pensil warna merupakan alat menggambar yang sangat serbaguna dan populer, terutama di kalangan anak-anak dan seniman pemula. Kombinasi antara crayon dan pensil memberikan hasil akhir yang unik, yaitu warna yang lembut seperti crayon, namun dengan detail dan kontrol yang lebih baik seperti pensil.
Keuntungan dari crayon pencil adalah mudah digunakan baik untuk anak-anak maupun orang dewasa, hasil warna lembut, indah dan natural, warnanya mudah dibaurkan untuk menciptakan efek gradasi, tahan lama, tidak mudah patah seperti crayon biasa, dan ujung pensil yang runcing sangat memudahkan dalam membuat garis yang halus dan detail.
Berdasarkan Bahan Pembuatannya, Ada Crayon Non-Toxic dan Crayon Khusus
Crayon Non-Toxic. Saat ini, banyak produsen crayon yang membuat produk yang tidak beracun dan aman digunakan oleh anak-anak. Hasil Warna cerah, tekstur lembut, mudah diaplikasikan pada kertas, harga ebih terjangkau dan mudah ditemukan di toko buku atau alat tulis.
Crayon Khusus. Selain crayon biasa, ada juga crayon khusus seperti crayon lilin, crayon minyak, dan crayon pastel yang memiliki karakteristik dan penggunaan yang berbeda seperti membuat sketsa, menghasilkan efek tertentu (misalnya, efek metalik atau neon), atau digunakan oleh seniman profesional.***
Baca Juga: Kok Bisa Sampah Popok Bayi, Jadi Karya Seni Bernilai Tinggi? Seniman Ini Sulap Limbah Jadi Lukisan Indah – SuwitCreative (redaksiku.com)
Follow IG : Suwit Creative (@suwitcreative) ● Instagram Photos and Videos